Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

ChangKyu Sm Town NYC Accident FF version


Holla! This my ChangKyu ff requested by @chwangnie, hope you like it ^-^ This is Romance and Yaoi FF. Sebenernya aku mau nyelesain FF brothership ChangKyu dulu, Eh gak taunya malah ini duluan yang selesai. Tapi gpp deh xD Hope you like it! ^^

Cast                 : ChangKyu
Genre               : comedy romance
Inspiration       : Changmin Accident on SM Town
Rating : PG
Warning         : i don’t know ._.
Disclaimer       : They’re not mine, i’m just an CassiELF \m/!



Sebenernya di foto yg Kyuhyun megang payung seharusnya ada Seohyun nya tapi saya edit, yaaaaaaaa walaupin editanya masih jelek tapi lumayan lah kkk~
-Setelah SM Town NYC At Hotel-

Kyuhyun POV!

What have i done!? Aku hampir mencelakakan Changmin? Aku dan Changmin hanya melakukan fanservice sebagai Kyuline dan sebagai ChangKyu couple, dan itu semua terjadi begitu saja. Aku sangat terkejut, kepalanya terantuk cukup keras. Kuharap dia baik-baik saja. Ngomong-ngomong tentang Fanservice? Aku benci itu, bukan karena aku harus melakukanya semata-mata hanya untuk membuat penggemarku senang tapi karena fanservice aku menyadari bahwa selama ini aku menyukai Changmin, dongsaengku yang hanya berbeda umur beberapa hari denganku. Dia sangat imut, terutama ketika ia sedang tersenyum behagia, sebelah matanya akan terlihat lebih besar dari yang lainnya. Walau pun dia terlalu tinggi sehingga aku dan hyung-hyungnya yang lain selalu melihat ke atas jika sedang berbicara dengannya. Dia akan terlihat kesal jika ia menyadari hal itu. Selain itu sifat kemagnaeanya yang terkadang muncul dan kadang hilang membuatku ingin mengenal lebih jauh sosok Shim Changmin. Aku membenci fanservice bukan berarti aku benci kenyataan bahwa aku menyukai Changmin, aku benci karena aku tidak ingin ChangKyu couple sebatas fanservice saja. Kami berdua memang dekat karena suatu faktor : kami sama-sama magnae dan kami devil, tidak hanya itu aku sangat senang mengetahui kalau dia seorang gamers. Setidaknya aku memiliki teman bermain game selain Kibum hyung dan Heechul hyung. Di tambah lagi sekarang Heechul hyung sedang wamil. Aigoo.... aku merindukan hyungku yang satu itu. Bagaimana mungkin kau tidak merindukan sosok seseorang yang cerewet, suka teriak-teriak dan menari ala girlband kesurupan (?) walau pun yang di putar itu lagu-lagu sedih dan mana mungkin kau tidak merindungan sosok hyung yang kau sayangi. (KyuChul! >.<)
********************************************************************************************************************************************************************************************************************************************************************

            Saat ini aku sedang berjalan di koridor hotel. Para hyung, manager dan para staff juga kru-kru Sm Town sedang berpesta dalam rangka merayakan kesuksesan SM Town kali ini.l Aku, Henry dan Changmin dilarang ikut dengan alasan belum cukup umur --__________________-- kau tidak akan percaya itu semua kan? Halloooooooo aku sudah berumur 23 tahun dan aku dilarang oleh hyung-hyungku untuk ikut berpartisipasi dalam acara selamatan (?) Tubuh six pack ku ini hampir di lumuti dengan kebosanan! OTL! Para dongsaaeng  ku di SHINee dan F(x) sudah tidur sejak SM Town selesai, mungkin mereka kelelahan. Henry juga sudah tidur, aigoo.... mochi itu selalu jadi dongsaeng yang penurut. Sedangkan Changmin, dia menghilang, aku sudah mencarinya di kamar hotel DBSK tapi dia tidak ada. Kau tahu? Mungkin saja saat ini aku akan mengintip ke seluruh kamar di hotel ini, mengacaukan dapur hotel, naik turun lift sambil ngobrol-ngobrol dengan penjaga lift. Tapi aku masih normal. Hey! Walau pun aku pernah salah memencet tombol lift yang seharusmnya 12 menjadi 21 bukan berarti otakku rusak. Aku masih tahu malu dan berpikir panjang. Pasalnya para penggemarku menunggu di depan hotel dan jika salah satu dari mereka melihatku berkeliaran seperti anak hilang salah satu itu bisa berubah menjadi banyak. Aku tidak mau baju dan celanaku robek-robek karena ulah mereka. Aigoo...... my popularity (-__________________-“) Well, sebenarnya sih itu hanya dalam bayanganku saja karena biasanya di film-film para penggemar akan merobek-robek baju idolanya. Ah iya, kalian mungkin bertanya seorang GaemGyu bosan tapi tidak berpikir untuk bermain  game? Asalkan kalian tahu, akhir-akhir ini hyung-hyung ku bertingkah terlalu berlebihan terhadapku. Mereka semua menyita laptop, PSP dan semua portal game yang kumiliki hanya karena suatu malam akau pernah mendownload sebuah game, ya, aku membaca keterangan tentang game itu dan menurutku menarik tapi setelah ku download ternyata itu Game PORN!!!!!!!!!!!!!!!!!! Aku masih polos dan tidak tau apa-apa tentang yadongan, yaaaah aku pernah beberapa kali nonton film porn bersama Eunhyuk hyung tapi untuk mempraktekanya di dunia game, kurasa itu menjijikan.

Aku memicingkan mataku, Changmin? Aku melihat Changmin berjalan Gontai kearahku. Aku segera menghampirinya, hanya saja aku menyadari sesuatu yang aneh. Dia terlihat bingun dan wajahnya terlihat pucat. Apa mungkin dia sakit?

“Changmin-ah~” Panggilku

Greb...

Apa-apaan ini? Changmin menyandarkan dagunya di pundaakku, dia agak menekuk kakinya karena aku lebih pendek darinya -_______- Jantungku berdegup lebih kencang, kyaaaaaaaaa! Berhentilah jantung! Jangan di saat-saat seperti ini =,=

“Kyu......” Panggilnya...

“Changmin-ah~ kau kenapa? Kau terlihat seperti orang mabuk?” Tanyaku

“Kyu.... aku bingung, aku merasa semuanya ada dua.”

Aku mengeryit mendengar jawabanya “Apa maksudmu min-ah~?”

“Aku bingung Kyu..... semuanya ada dua, lorong hotel ini ada dua, bahkan kau terlihat menakutkan Kyu”

“Aku tidak mengerti, minie....” Ujarku

“Kau menakutkan Kyu, Kyuhyun berkepala dua tapi badannya satu....”

Oh tidak-tidak jangan-jangan ini smeua karena kepalanya terantuk tadi saat SM Town berlangsung. Mungkin Changmin gegar otak, atau otak kiri dan kananya tertukar posisinya? Aduh, kenapa ini, aku takut. Kuharap tidak ada sesuatu yang buruk terjadi padanya.

Bruk!

Aku merasa tubuh Changmin melemas, dia hampir terjatuh kelantai yang dingin tapi aku segera menangkapnya. Tangan Changmin memegang kerah bajuku dia tersenyum atau lebih jelasnya terlihat seperti cengiran anak berusia 5 tahun.

“Changmin-ah~ kau kenapa, huh?” Aku menyentuh dahinya.

Panas..........

“Changmi-ah~ kau demam! Kenapa kau tidak menelpoku!?”

“Kyu... aku mau menelponmu tapi.................. aku bingun...................saat aku ingin memencet nomor hapemu aku melihat tanganku ada empat......”

Astaga!!!!! Kuharap tidak ada kerusakan di otaknya yang mengganggu sistem penglihataqnya.

Aku segera memapah Changmin menuju kamar hotelku.

Sepanjang perjalanan Changmin hanya mengeluh tentang kepalanya yang sakit dan mengeluh karena selalu melihat 2 koridor.

Aku agak kasulitan memapah tubuhnya karena Changmin benar-benar membebankan tubuhnya padaku akhirnya aku meletakan Changmin di lantai lalu menyeretnya, awalnya di protes lalu dia mengeluh karena melihat kakinya da empat.

Astaga, Changminku ini kenapa.

Sesampai di kamar hotelku aku segera memapah kembali tubuh Changmin. Astaga kasihan sekali dia harus kuseret-seret seperti ini.

Aku membuka pintu kamar hotelku, saat aku ingin memasuki kamar hotelku kurasa lagi-lagi Changmin merasa pintu kamar hotelku ini ada dua sehingga ia melangkahkan kakinya bukan ke arah pintu melainkan ke sampingnya. Kearah tembok kosong.

Duakh!

Bruk!

Changmin menabrak tembok tersebut lalu ambruk ke lantai koridor, kali ini aku tidak sempat menahanya.

“Changmin?” Panggilku.

Ya, Tuhan! Kurasa dia pingsan, kuharap otaknya tidak bertambah parah (?)

Aku berusaha menggotong tubuh Changmin lalu membaringkannya di kasurku, mengambilkanya obat dan handuk serta baskom berisi air dingin untuk mengompresnya.

Aku segera memeriksa suhu tubuh Changmin dengan termometer.

“39,9˚?” Aku segera menatap Changmin “Min-ah~ sejak kapan kau demam.”

Changmin mengerang lalu menjawab “Entahlah Kyu, kurasa dua hari yang lalu...”

Aku mengerutkan dahiku, diah sudah sadar? Cepat sekali -__-, tapi baguslah setidakmya itu membuatku merasa lebih tenang.

“Kenapa kau tidak bilang? Kau membuatku khawatir Changmin-ah~” Aku mengelus kepalanya. Owowow..... >.<!!!!

“Mian Kyu, aku tidak ingin merepotkan kalian semua, lagi pula aku tidak mau mengecewakan penggemarku yang menonton Sm Town ini” Jawabnya.

Aigoo..... semenjak Jae hyung Junsu hyun dan Yoochun hyung keluar dari Sm Ent Yunho dan Changmin menjadi super sibuk dan tidak sempat mengkhawatirkan keadaan siri mereka sendiri maupun keadaan teman seanggotanya. Karena itu akhir-akhir ini aku dan member Super Junior lainnya memberikan perhatian lebih kepada Changmin dan Yunho hyung (T,T)

“Setidaknya bilanglah padaku, biar bagaimanapun juga aku ini hyungmu. Jika kau seperti ini aku merasa menjadi hyung yang buruk dan tidak berguna” Ujarku.

Changmin terdiam lalu tersenyum tipis “Mian.........hyung”

Aku terperangah “Kau memanggilku apa?” Tanyaku

“Hyung, Kyu hyung, Kyunnie hyung, Hyunnie hyung, Kyuhyun hyung” Jawabnya.

Aku merasa kupu-kupu sedang menari-nari di dalam dada dan perut ku. Dia terlihat sangat imut! Akhir-akhir ini dia jarang menunjukan keimutanya di tambah lagi wajahnya bertambah dewasa seiring bertambahnya waktu. Tapi kali ini dia benar-benar terlihat imut >.<


Cute Changmin >,<

Aku tertawa pelan lalu mengelus kepalanya.

“Hyung.....” ujarnya

“Eoh?” Sahutku.

Dia terlihat berpikir sejenak lalu berkata “Akhir-akhir ini aku merasa kesepian aku jadi takut. Aku.... aku hanya takut akan kenyataan aku kehilangan hyung lagi, kau berjanjikan?....... Tidak akan meninggalkanku? Kau berjanjikan... hyung... aku selalu mengelus rambut ku seperti ini.....aku hanya...hiks..aku... aku akui pernah merobek dan membakar poster serta album tone, aku benci melihat diriku dan Yunho hyung mempertahankan nama DBSK berdua.... aku...hiks...... hatiku sakit hyung..... ”

Aku menghela nafas dalam hati, aku tahu cepat atau lambat Changmin akan mengungkapkan isi hatinya tentang HoMin. Aku tau selama ini dia menyimpan kesedihanya sendirian.

Aku membaringkan diriku di sampingnya, menatap mukanya lalu berkata
“ssshhhhhtttt...... Aku tidak akan meninggalkanmu Changmin-ah~ karena... karena aku takut akan kahilanagan dirimu. Kau tenang saja ya, aku berjanji jika ada waktu luang aku akan menemanimu..” Aku memeluknya erat lalu mencium puncak kepalanya. (jujur author ngakak pas nulis adegan ini... ._.v)

Changmin menatapku sebentar lalu mencium bibir ku, lembut. Aku terkejut, tapi aku membals ciumanya. Bibirnya sangat lembut. Hatiku terasa, entahlah kurasa hatiku sudah terbang entah kemana. Aku merasakan yang kami lakukan ini di dasari atas cinta, bukan sekedar fanservice. Aku memperdalam ciumanya, Changmin sedikit membuka mulutnya namun aku tidak menyelipkan lidaku kedalam mulutnya. Aku mau ciuman pertamaku denganya tanpa ada nafsu.

Changmin melapas ciumanya,

Ia terbatuk lalu tersenyum “Sarang *cough cough* hae, hyung~”

Aku mengelus kepalanya lalu berkata “Nado Changmin-ah~ nah baiklah sekarang kau tidur oke, aku akan menelpon hyungdeul.”

Changmin mengangguk.

Aku segera bangkit menyelimuti Changmin lalu mengecuk kepalanya, setelah itu pergi keluar ubtuk menelpon hyung-hyung ku.

Brak!

Aku menutup pintu kamar hotelku lalu bersandar di pintu tersebut.

Ya Tuhan! Aku benar-benar menciumnya! Ku rasa kupu-kupu dalam hatiku kini benar-benar terbang!

Sambil tersenyum aku mengeluarkan ponselku lalu menelpon Leeteuk hyung. Kuharap tidak ada seseorang yang lewat karena aku tidak bisa menghentikan senyum di bibirku. Akhirnya aku melakukanya bukan semata fanservice. xD

“Tuuut...tuut...tuut..... nomor yang anda tuju tidak menjawab panggilan anda”
Aish kenapa harus wanita menyebalkan ini yang menjawab teleponya!

Aku sudah berkali-kali menelpon Leeteuk hyung aku juga telah mencoba menelpon Sungmin hyung dan Yunho hyung, aku juga sudah berkali-kali mengirim mereka pesan tapi tidak ada satupun sayng menjawab.

Aku melihat arlojiku sekilas lalu melihatnya lagi

Jam 2 pagi?

Apa mereka...

Ctaaasss...

Gelap? Apa=apaan ini -__- masa hotel berbintang lima mati lampu?

Aku segera memasuki kamar hotelku dengan bantuan pengcahayaan dari ponselku. Aish! Sungguh menyebalkan, dari kesebelas hyungku yang memiliki ponsel keren, bermerek dan mahal tapi ridak ada satu pun dari mereka yang membalas pesanku atau menjawab teleponku! -__-

“Hyung~?” Panggil Changmin

“N-ne, Changmin-ah~ tunggu sebentar” Aku mempercepat langkahku. Agak susah jalan jika kau hanya di bantu penerangan oleh cahaya ponsel mu.

            Aku duduk di pinggir kasur lalu mengukur suhu tubuh Changmin menggunakan termometer “41,4°?”

“Astaga Changmin-ah~ tubuh mu panas sekali” Aku memegang kedua pipi Changmin dengan kedua tanganku, lalu menggoncangkanya sedikit.

Astaga, dia terlihat sangat lemah dan pucat. Itu membuatku sedikit takut.

“H-hyung........... disini dingin sekali? Apakah di luar sana sedang hujan?” Tanyanya.

Aku segera membaringkan tubuhku di sampingnya, menarik selimut lalu memeluknya, berusaha memberikan kehangatan melalui tubuhku.

“shhhhtt...... sudahlah. Lebih baik kita tidur..”

Changmin mengangguk, ia menenggelamkan wajahnya di dadaku.

Aku tersenyum tipis, sudah lama dia tidak semanja inim dia memang bukan magnae yang manja tapi aku tahu dia sering bermanja-manja ria dengan Junsu hyung.

Aku mengelus kepalanya “Tidurlah... magnae...”

Aku tahu, aku tahu aku ini magnae juga, tapi Changmin adalah magnaeku >,<

The End... Nah-ah.

This is the Prolog...........

Semua member Super Junior, Yunho, para manager, staff dan kru-kru SM Town pulang dari pestanya semalam. Semuanya terkejut saat Yunho bilang Changmin tidak ada di kamarnya. Saat itu lampu di hotel sudah menyala dan saat itu waktu sudah menunjukan jam 4 pagi.

Yesung lah yang pertama kali menemukan Changmun (dan Kyuhyun) Dia terkejut menemukan Kyuhyun dan Changmin menggigil kedinginan dan wajah keduanya pucat. Yesung segera berteriak memanggil Leeteuk dan Yunho.

Yaaaaaaa, jadi beginilah Kyuhyun tertular demam Changmin.

“Sudah lama aku tidak melihat Changmin dan Kyuhyun terlihat imut di waktu bersamaan,” Yunho tersenyum menatap Kyuhyun dan Changmin, di dahi mereka terdapat handuk basah dan di mulut mereka terdapat termometer. Mereka berdua sama-sama cemberut karena hyung-hyung mereka mulai bertingkah protektif.

~Fin~

FINALLY XD!!!!!! This is my first romance and Yaoi ff so sorry if you don’t like it. Well, mungkin aku bakal telat update soalnya aku lagi ngerjain req FF nya sahabat sayooooooooooo ANGGIIIIIIIIIIII!!!!!! (?)

Please comment, i really need your comment xD! Gomawo *bow*

SORRY FOR THE TYPO(S) *bow* 

NB : really sorry, sebenernya aku gak tau Changmin accident itu kejadianya pas SM Town dimana, mian *bow* ._.





  

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar